Kantin RSUD Gambiran Dialihfungsikan Untuk Ruang Perawatan Covid-19
satuwarta.id – Setelah mengalihfungsikan ruang perawatan biasa menjadi ruang isolasi dengan kapasitas kurang lebih 90 tempat tidur, RSUD Gambiran kembali menambah kapasitas tempat tidur dengan mengalihfungsikan kantin menjadi ruang perawatan COVID-19.
Wakil Direktur Pelayanan RSUD Gambiran I Nengah Gangga menuturkan bed di ruangan kantin sudah terisi 8 pasien dari 10 tempat tidur yang disediakan. Menurutnya terdapat sekat pemisah antara pasien laki-laki dan perempuan. Adapun ruangan kantin ini selama pandemi tidak difungsikan sama sekali.
” Fasilitas di ruang ini sama seperti ruangan yang lain, meliputi bed otomatis, oksigen, pendingin ruangan, makan minum gratis, pelayanan dokter spesialis dan pemeriksaan penunjang dengan peralatan yang memadai, ” kata I Nengah Gangga.
Tingkat keterisian tempat tidur isolasi RSUD Gambiran saat ini sudah mencapai 72% dari batas psikologis di bawah 70%. Menurut data, sekitar 40% pasien di RS se-Kota Kediri berasal dari Kota Kediri. Selebihnya dari kota dan kabupaten sekitarnya bahkan hingga dari wilayah pantura.
Upaya penambahan tempat tidur isolasi juga dilakukan oleh rumah – rumah sakit di Kota Kediri. Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kota Kediri dr.Fauzan Adima dalam rapat dengan semua rumah sakit di Kota Kediri Wali Kota Kediri telah minta semua rumah sakit untuk menambah bed isolasi.
“RS Bhayangkara dan RSM Achmad Dahlan sudah mulai menambah bed, dan ini disusul RS DKT sehingga saat ini total ada 464 bed di seluruh RS Kota Kediri,” pungkasnya. bby