satuwarta.id – Jelang Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024, para ketua RT dan RW diharapkan turut membantu menciptakan sebuah pesta demokrasi yang aman dan tertib. Termasuk membantu mensosialisasikan Pemilu kepada masyarakat.
Kepala Kelurahan Pakunden, Kota Kediri Drs Nanang Wahyono menuturkan, diharapkan dalam Pemilu nanti RT dan RW menjauhi hal-hal yang bisa mengakibatkan masalah hukum. Ia mengingatkan ada aturan-aturan tertentu yang mengatur, terkait dengan keterlibatan ketua RT dan RW dalam politik dan partai politik.
Baik itu Perwali ataupun Permendagri. Pesan itu diungkapkan Kepala Kelurahan Pakunden, Kota Kediri Drs Nanang Wahyono di sela pengukuhan ketua RT dan RW baru di kelurahan Pakunden.
“Kami membutuhkan kerjasama RT dan RW agar terlaksana pesta demokrasi dengan baik, adil, jujur dan tentunya melahirkan pemimpin yang bermanfaat berdasarkan pilihan masyarakat, terutama warga kelurahan Pakunden,” ujarnya.
Ketua RT dan RW periode 2024 – 2028 yang dikukuhkan sendiri berjumlah 49 orang, yang terdiri dari 42 RT dan 7 RW. Mereka yang dikukuhkan telah melalui pemilihan oleh masyarakat. Kedepan mereka yang telah dikukuhkan diharapkan bisa meningkatkan pelayanan dan pemberdayaan masyarakat.
“Mereka adalah motor pembangunan, terutama pemberdayaan masyarakat di lingkungan,” pungkasnya.
Proses Reformasi Lembaga Kemasyarakatan Kelurahan ( LKK ) ini sendiri merupakan Amanah permendagri dan penjabaranya dituangkan pada Peraturan Walikota ( PERWALI ) Kota Kediri nomer 32 tahun 2023 tetang tata cara pemilihan LKK.Proses Reformasi Lembaga Kemasyarakatan Kelurahan ( LKK ) ini sendiri merupakan Amanah permendagri dan penjabaranya dituangkan pada Peraturan Walikota ( PERWALI ) Kota Kediri nomer 32 tahun 2023 tetang tata cara pemilihan LKK.tam
