satuwarta.id – Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama bulan suci Ramadan dan Idul Fitri 1443H, Kantor Perwakilan BI Kediri menyediakan uang tunai sebesar Rp4,28 triliun. Angka itu meningkat daripada tahun sebelumnya seiring momentum pemulihan ekonomi yang terus berlanjut, serta peningkatan transaksi masyarakat.
Untuk masyarakat yang berminat untuk menukarkan uang tunai sendiri, telah disediakan sejumlah pintu layanan. Mulai dari di Kantor Perwakilan BI setiap Hari Kamis, Layanan Kas Keliling BI, serta di 70 titik Perbankan di wilayah eks-Keresidenan Kediri dan Madiun.
Sementara itu, untuk Penukaran Uang Pecahan Kecil (UPK) dibatasi maksimal Rp3,8 juta untuk 1 (satu) KTP dan setiap pecahan dibatasi 100 lembar. “Dengan rincian untuk pecahan Rp 20.000 : Rp 2 juta, Rp10.000 : Rp 1 juta, Pecahan Rp5.000 : Rp500 ribu, Pecahan Rp2.000 : Rp200 ribu dan Pecahan Rp1.000 : Rp100 ribu, ” ujar Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kediri M. Choirur Rofiq, Sabtu, (17/04/2022).
Rofiq menambahkan semua layanan penukaran ini gratis dan tidak dipungut biaya tambahan sepeser pun. Ia juga mengingatkan masyarakat selalu mewaspadai peredaran uang palsu dengan mengenali ciri-ciri keaslian uang Rupiah melalui metode 3D: Dilihat, Diraba, Diterawang, by
