Persedikab Kabupaten Kediri baru-baru ini memperkenalkan dua pemain baru. Pengenalan dua pemain baru tersebut, belakangan menuai polemik. Akun instagram Persedikab Kediri @persedikabkediri bahkan sempat diambil alih pihak lain untuk memprotes pengumuman kedua pemain tersebut yang dirasa janggal.
Terkait polemik tersebut Sekretaris Umum Persedikab Abdu Kelana mengungkapkan, pengenalan kedua pemain itu merupakan wujud antuasiasme untuk menyongsong Liga 3 musim depan. Kedepan, manajemen akan memilih komposisi pemain dengan 40 persen adalah putra daerah terbaik Kediri sedangkan sisanya dipilih oleh tim pelatih.
“Sebenarnya masalah miss komunikasi dengan supporter. Kami yang salah, kami minta maaf. Kami belum berkomunikasi dengan suporter. Mungkin juga karena kami terlalu cepat untuk menyongsong Liga 3. Karena kita, saya merasa musim kemarin gagal, dan ini kami harus perbaiki, ” tukas Sekretaris Umum Persedikab M. Abdu Firman Kelana saat dihubungi, Jumat, (15/04/2022).
Abdu sendiri menegaskan antuasiasme itu sendiri merupakan wujud kecintaan kepada Persedikab, dan bukan untuk kepentingan lain. ” Tidak ada kepentingan pribadi. Ini demi kepentingan klub. Ini karena saya sayang dengan Persedikab. ” tambah Abdu lagi.
Sementara untuk manajemen, Abdu mengatakan belum ada pembicaraan tentang perubahan di jajaran manajemen.
Saat ini ditegaskan Abdu juga tidak ada perombakan di struktur manajemen. ” (Manajemen) masih baik-baik saja untuk hari ini. Untuk jajaran top manajemen belum ada perubahan. Karena sebenarnya kerangka tim ini sudah ketemu, jadi ayo berjuang bareng-bareng lagi, ” tambah Abdu lagi.by
