Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Gurah Kediri
satuwarta.id – Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror Mabes Polri menangkap terduga teroris di Desa Tambakrejo Kecamatan Gurah Kabupaten Kediri. Penangkapan dilakukan sekitar jam 13.30 WIB siang tadi.
Kasatreskrim Polres Kediri AKP Gilang Akbar menyebut, satu orang terduga teroris ditangkap siang tadi oleh Densus 88. Terduga teroris ini merupakan pendatang baru dan masih 4 bulan tinggal di Gurah Kediri.
AKP Gilang Akbar menyampaikan Anggota Densus 88 memintanya untuk membackup lokasi penangkapan. Saat sampai di lokasi, terduga teroris sudah tidak ada di lokasi. Bersama dengan Anggota Densus 88, dilakukan penggeledahan di rumah terduga teroris. Barang bukti yang berhasil diamankan diantaranya busur panah, senapan angin, pisau, kotak amal.
“Kami hanya melakukan bantuan saja dengan Densus 88 anti teror. Dari hasil penggeledahan, didapati ada beberapa barang-barang seperti senapan angin, pisau busur panah, dan kotak amal”, Kata Gilang Kepada Kantor Berita satuwarta.id, Selasa (2/3).
Sementara itu Kepala Desa Tambakrejo, Mahfud Fauzi menyebut identitas terduga teroris berinisial SD atau yang biasa dipanggil HF usia 57 tahun. HF berasal dari Surabaya dan baru pindah keTambakrejo Gurah Kediri 4 bulan yang lalu dengan membangun rumah baru. Dia tinggal bersama istri dan 2 orang anaknya. Pekerjaan sehari-hari di bidang catering yaitu dengan membuat makanan dan dititipkan ke warung-warung.
“Terduga teroris berinisial SD warga Surabaya yang baru pindah di Desa Tambakrejo Gurah Kediri, 4 Bulan yang lalu, dengan membangun rumah baru. Pekerjaan sehari-hari, dia dibidang catering, yang dititipkan ke warung-warung”, Terang Mahfud Fauzi.
Mahfud Fauzi dan tetangga sekitar mengaku tidak menduga kalau HF merupakan terduga teroris. Karena HF dikenal orang yang baik, rajin beribadah, aktif bersodaqoh di masjid. Selama ini pergaulan maupun komunikasi dengan masyarakat lingkungannya juga baik. Tidak ada yang mencurigakan sama sekali.
