Ajak Ratusan Anak Yatim Piatu Nobar Film Komedi Musikal
satuwarta.id – Kebahagiaan terpancar di mata anak-anak yatim piatu dari 62 Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) di Kabupaten Kediri saat nonton bareng (nobar) film “Bus Om Bebek” di bioskop.
Kegiatan nobar diinisiasi Tim Penggerak PKK Kabupaten Kediri, Senin (30/5/2022) sore. Ketua Tim Penggerak PKK Eriani Annisa Hanindhito yang ikut serta mendampingi mengaku bahagia bisa berbagi kebahagian dengan mengajak anak-anak yatim piatu dalam kegiatan nobar.”Selain menghibur dan membagikan pengalaman, kita berharap dengan nonton bareng ini anak-anak bisa memetik nilai-nilai positif dari film tersebut,” kata Mbak Cicha.
Setidaknya ada ratusan anak yatim yang ikut dalam kegiatan nobar itu. Mereka kebanyakan belum pernah nonton film di bioskop. Sehingga, acara nobar itu benar-benar menjadi pengalaman yang mengesankan.
Saking senangnya, mereka bahkan mengaku mau jika diberi kesempatan lagi nobar di bioskop. Seperti diakui seorang anak bernama David. Anak yang duduk di kelas 4 SD itu mengaku senang diajak nobar film Bus Om Bebek. “Senang, filmnya bagus,” akunya.
Film Bus Om Bebek yang mulai dirilis serentak di Bioskop Indonesia pada 6 Januari 2022 itu sengaja dipilih Mbak Cicha untuk ditonton bersama anak-anak yatim piatu. Istri Mas Dhito itu berharap ada nilai positif yang dapat dipelajari anak-anak dari film tersebut.
“Ini film anak-anak, kenapa saya pilih film ini, karena sudah lama banget kita tidak ada film anak-anak yang punya nilai-nilai yang bisa dipetik, nilai-nilai positif dan kekeluargaan yang bagus,” tutur Mbak Cicha.
Selain acara nobar film Bus Om Bebek, dalam kegiatan itu diadakan pula pembagian bingkisan untuk anak yatim piatu. Hal itu pun menambah kebahagian tersendiri bagi mereka. Kebahagian itu tak hanya dirasakan anak-anak, melainkan juga mereka pengurus lembaga yang ikut mendampingi.
Salah satunya Dewi Komaril Uyun dari LKSA Hasan Alwi Kecamatan Banyakan. Diakui bahwa anak-anak sangat senang, selain karena belum pernah masuk ke bioskop film yang diputar juga bagus. Dari film itu digambarkan adanya panti asuhan yang berada di tengah hutan dan menjadi tempat menolong anak-anak yang tersesat.”Anak-anak dari LKSA saya senang sekali, tadi saya tanya (jawabnya) senang sekali baru kali ini masuk ke bioskop,” ucapnya.by