NEWS

Reses Awal Tahun, Mas Tofa Dicurhati Masalah Infrastruktur Sampai Pendidikan

satuwarta.id – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kediri Choirudin Mustofa menggelar kegiatan reses pertama di tahun 2025. Mas Tofa, sapaan akrabnya, turun langsung menyapa masyarakat di Lingkungan Bence, Kelurahan Pakunden, Kota Kediri.

Kegiatan ini bertujuan untuk menjaring aspirasi warga secara langsung, sebagai bagian dari komitmen DPRD dalam mendengar dan memperjuangkan kebutuhan masyarakat di awal masa kerja baru. “Juga dengan adanya wali kota yang baru ini kita perlu untuk mendengarkan usulan atau aspirasi dari warga,” ujarnya, Jumat, (31/01/2025)

Mas Tofa menuturkan kesempatan itu menjadi momen penting untuk menggali harapan dan keluhan masyarakat yang mungkin tidak terakomodasi dalam forum Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang).

Jika melalui Musrenbang, biasanya skala pembahasan terbatas, hanya dari perwakilan RT, RW, atau komunitas tertentu.” Di momentum reses ini kita langsung bersinggungan dengan warga, bagaimana harapan-harapan atau aspirasi apa yang kira-kira bisa kita teruskan ke pemerintah-kota,” tambahnya.

Beragam aspirasi muncul dalam kesempatan tersebut. Sebagai contoh, keluhan terkait jalan yang telah bertahun-tahun tahun diajukan untuk perbaikan melalui Musrenbang, namun belum juga terealisasi. Selain itu, aspirasi terkait kebutuhan beasiswa untuk anak-anak sekolah juga mencuat, mengingat isu ini tidak dapat diusulkan melalui mekanisme Musrenbang.

“Aspirasi dari masyarakat ini nanti kita bahas di tingkat kota. Pokok pikiran, itu yang kita sampaikan ke wali kota terpilih dan itu insyaallah hampir sama kadarnya dengan skala prioritas,” ujarnya.

Ia juga menegaskan bahwa tugas DPRD tidak hanya sebagai pembuat kebijakan, tetapi juga sebagai representasi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi masyarakat ke tingkat yang lebih tinggi.

Karena Mas Tofa berusaha terus untuk dekat dengan masyarakat. Hal itu dilakukan agar bisa mendengarkan keluhan-keluhan yang nantinya bisa ditindaklanjuti pada tingkat kebijakan.

“Jadi misalkan untuk pengembangan UMKM ataupun dari aspirasi beasiswa itu kan ranahnya di DPR RI.Tapi kita juga sebagai penyambung lidah. Alhamdulillah kemarin kita juga bisa menyalurkan (bantuan) dari pusat melalui anggota dewan di daerah sini,” pungkasnya.

Tags
Show More

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button
Close
Close