Kasus Covid-19 di Kota Kediri Tambah, Kebutuhan Oksigen Masih Tercukupi
satuwarta.id – Dengan tren kasus covid-19 yang terus meningkat, pemerintah daerah mempersiapkan diri untuk mengatasi lonjakan kasus. Pemerintah kota Kediri, melalui Dinas Kesehatan, telah meminta kepada rumah sakit untuk menambah jumlah tempat tidur serta ruang isolasi kasus covid-19.
Sedangkan untuk kesiapan kebutuhan oksigen di rumah sakit sampai saat ini masih tanpa kendala.
” Kalau yang terpantau sampai saat ini tidak ada keluhan kekurangan oksigen di rumah sakit. Masih tercukupi, ” tukas Kepala Dinas Kesehatan Kota Kediri dr.Fauzan Adima.
Oksigen diperlukan untuk membantu para pasien covid-19, yang terpaksa dirawat di rumah sakit mulai dari gejala ringan sampai berat.
” Pasien non covid juga ada beberapa yang menggunakan oksigen. ( pasien covid) baik gejala ringan sedang dan berat biasanya menggunakan oksigen, jika sudah di rumah sakit, ” kata dr.Fauzan lagi.
Sementara itu di sisi lain, selama pandemi permintaan oksigen di Kediri Raya dan sekitarnya meningkat pesat antara 70-100 persen. Kenaikan permintaan terjadi sejak Februari 2020 dan sampai saat ini masih terus terjadi.
” Ada kenaikan permintaan. Tapi sampai sekarang masih untuk rumah sakit masih tercukupi. Semoga kedepannya juga masih mencukupi. Kita mendahulukan kebutuhan medis, jika dibutuhkan untuk kebutuhan industri kita stop. ” ujar Direktur Merak Oxcygen Kediri Sony Candra.
Untuk menguatkan ketersediaan dan juga stok oksigen, Sony telah mempersiapkan filling station atau stasiun pengisian di Kediri, dengan dengan kapasitas per hari sekitar 300 tabung per hari. Selama ini Sony mengatakan mengisi oksigen dari stasiun pengisian di Tulungagung dan Jombang.
” keduanya sudah 100% full capacity makanya kita segerakan yang di Kediri supaya bisa difungsikan untuk stasiun pengisian, menjaga kebutuhan meningkat, ” tambah Sony lagi.
Sony juga menuturkan, sebelum pandemi pihaknya empat hari sekali memasok oksigen ke setiap rumah sakit. Tapi semenjak pandemi menjadi 2 hari sekali. bby