News Feed

Dipastikan Aman Jelang Musim Tanam, Petani di Kediri Diminta Tak Pusingkan Pupuk Subsidi

Para petani di Kabupaten Kediri tidak perlu memusingkan pupuk subsidi jelang musim tanam Oktober-Desember 2022.PT Pupuk Indonesia (Persero) memastikan siap memenuhi kebutuhan pupuk bersubsidi di Kabupaten Kediri, Jawa Timur.

SVP PSO Wilayah Timur Pupuk Indonesia Muhammad Yusri mengatakan bahwa perusahaan telah menyalurkan pupuk bersubsidi jenis urea dan NPK mencapai 54.112 ton atau setara dengan 63 persen dari total alokasi pupuk bersubsidi sebesar 84.695 ton di Kabupaten Kediri.“Penyaluran pupuk bersubsidi untuk wilayah Kabupaten Kediri ini tercatat per tanggal 26 September 2022. Kabupaten Kediri juga masuk ke dalam daftar wilayah yang serapan pupuk bersubsidinya tinggi,” demikian ungkap Yusri.

Berdasarkan Peraturan Menteri Pertanian (Permentan) Nomor 41 Tahun 2021 yang saat ini direvisi menjadi Permentan Nomor 10 Tahun 2022 tentang Alokasi dan Harga Eceran Tertinggi (HET) pupuk bersubsidi, total alokasi yang sebesar 65.324 ton ini terdiri dari pupuk urea sebanyak 38.659 ton dan pupuk NPK sebanyak 26.665 ton. Adapun realisasi penyaluran masing-masing pupuk bersubsidi tersebut tercatat urea sudah 29.259 ton dan NPK sebesar 24.852 ton atau totalnya sudah mencapai 54.112 ton.

Dengan realisasi penyaluran, dikatakan Yusri, maka stok pupuk bersubsidi yang bisa digunakan para petani penerima pupuk bersubsidi di wilayah Kabupaten Kediri hingga akhir tahun tercatat sebesar 30.583 ton, yang terdiri dari urea sebesar 18.391 ton dan NPK sebesar 12.193 ton.

Selain itu, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Timur telah menindaklanjuti penambahan alokasi pupuk bersubsidi di Provinsi Jawa Timur. Penambahan alokasi ini tertuang dalam Keputusan Menteri Pertanian (Kepmentan) Nomor 05 Tahun 2022 tentang Realokasi Pupuk Bersubsidi di Sektor Pertanian Tahun Anggaran 2022 dan telah ditindak lanjuti dengan SK Realokasi Nomor 521 pada tanggal 19 September 2022.

Dari tindak lanjut tersebut tercatat penambahan alokasi ini didistribusikan ke 15 kabupaten yang salah satunya adalah Kabupaten Kediri.Yusri mengungkapkan bahwa Kabupaten Kediri mendapat alokasi tambahan pupuk bersubsidi sebesar 19.371 ton yang terdiri dari pupuk jenis urea sebesar 8.991 ton dan NPK sebesar 10.380 ton. Adapun total alokasi tambahan pupuk bersubsidi untuk Provinsi Jawa Timur ini sebesar 198.540 ton dengan rincian urea 87.580 ton dan NPK 110.960 ton.

“Dengan penambahan alokasi hampir 200 ribu ton di Jawa Timur, saat ini kami memiliki stok pupuk bersubsidi Jenis Urea dan NPK di Gudang lini 3 yang berada di Kabupaten Kediri sebesar 5.851 ton atau 2,3x dari ketentuan stok minimal sebesar 2.540 ton, yang artinya Pupuk Indonesia siap untuk menyediakan dan menyalurkan pupuk bersubsidi di Jawa Timur pada musim tanam ,” tegas Yusri. tam

Tags
Show More

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button
Close
Close